SUMBAR, HOLOPIS.COM – Pemerintah telah melakukan verifikasi terhadap rumah warga di Sumatera Barat yang terdampak gempa 6,1 Magnitudo beberapa waktu lalu.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan, masih ada sekitar 4.831 yang mengalami kerusakan, namun baru sekitar 1.765 rumah yang telah diverifikasi pemerintah.
“Sebanyak 4.831 lainnya masih dalam proses verifikasi tingkat kerusakan yang seluruhnya berada di Kabupaten Pasaman Barat.
Data terkini total rumah rusak berat (RB) 653 unit, rusak sedang (RS) 375 dan rusak ringan (RR) 737,” kata Abdul, Minggu (6/3).
Sedangkan pada fasilitas umum, Abdul memaparkan, ada fasilitas pendidikan sebanyak 41 unit, fasilitas kesehatan 20, tempat ibadah 49 dan kantor pemerintah 20.
“Kerusakan lain berupa infrastruktur sebanyak 26 unit, jembatan rusak 4 dan lahan pertanian terdampak 80 hektar,” tukasnya.
Sementara itu, untuk korban jiwa dengan tercatat total warga meninggal dunia mencapai 18 orang, luka berat 46, luka ringan 336, hilang 4 dan mengungsi 19.221.
Tim gabungan di bahwa koordinasi Basarnas pun sampai dengan saat ini masih melakukan pencarian terhadap korban hilang tersebut.