MANADO, HOLOPIS.COM Potensi gelombang tinggi, berpeluang terjadi di perairan utara Sulawesi Utara dan sekitarnya. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), minta masyarakat untuk tetap waspada. Potensi tersebut, diprediksi akan terjadi hingga 1 Maret 2022.

“BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi hingga tanggal 1 Maret 2022,” kata Andi Cahyadi, Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Bitung, Senin (28/2).

Dijelaskan Andi, kecepatan angin 6 – 20 knot yang umumnya bertiup dari barat laut ke timur laut. Kecepatan angin paling tinggi, diprediksi terjadi di Laut Sulawesi bagian timur, perairan Kepulauan Sangihe serta Laut Maluku.

Gelombang di Laut Sulawesi bagian tengah dan timur, perairan Kepulauan Sangihe, diperkirakan setinggi 1,25 – 2,5 meter. Ketinggian gelombang yang sama, juga berpeluang terjadi di perairan Kepulauan Sitaro, perairan Bitung – Likupang, perairan Selatan Sulawesi Utara serta Laut Maluku bagian selatan.

Sementara, tinggi gelombang 2,5 – 4,0 meter berpeluang terjadi di perairan utara Kepulauan Sangihe, perairan Kepulauan Talaud serta Laut Maluku bagian utara.

“Masyarakat dan kapal-kapal yang melakukan aktivitas di daerah yang tercantum dalam daftar/area peringatan dini di atas harap mempertimbangkan kondisi tersebut,” katanya.