JAKARTA, HOLOPIS.COM – Uni Eropa secara resmi menutup akses wilayah udaranya ke Rusia karena situasi yang tengah terjadi di Ukraina saat ini.
Seperti yang dilansir dari TASS pada Senin (28/2), Uni Eropa menutup wilayah udaranye ke Rusia namun masih dibuka untuk penerbangan khusus seperti tujuan kemanusian.
“Ini akan dilarang untuk setiap pesawat yang dioperasikan oleh maskapai penerbangan Rusia, termasuk maskapai pemasaran dalam pengaturan kode atau ruang yang diblokir,” isi dokumen resmi Uni Eropa.
“Atau untuk setiap pesawat terdaftar Rusia, atau untuk setiap pesawat non-Rusia yang dimiliki maupun disewa, atau dikendalikan oleh perorangan maupun badan hukum Rusia, entitas atau badan, untuk mendarat, lepas landas atau terbang di atas wilayah serikat pekerja,” lanjut isi dokumen resmi Uni Eropa.
“Pihak yang berwenang dapat mengizinkan sebuah pesawat terbang untuk mendarat, lepas landas dari atau terbang di atas wilayah persatuan jika pejabat yang berwenang telah menentukan bahwa pendaratan, lepas landas atau penerbangan tersebut diperlukan untuk tujuan kemanusiaan atau tujuan lain apa pun. Maksud yang sesuai dengan tujuan peraturan ini,” lanjut isi dokumen resmi Uni Eropa.
Seperti yang telah diketahui bersama, hal di atas merupakan buntut dari invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina sejak 24 Februari lalu.
Sampai saat ini, dapat dilaporkan bahwa terdapat 352 warga sipil tewas termasuk 14 di antaranya merupakan Anak-anak.
Selain itu, ada pun sedikitnya 1.684 orang termasuk 116 anak-anak mengalami luka akibat kejadian yang menimpa rakyat Ukraina tersebut.