Sementara itu, Sekretaris Jenderal PP Perbasi Nirmala Dewi mengatakan peluang dalam berbisnis olahraga cukup beragam saat ini mengingat sangat berkaitan dengan gaya hidup.

Sebagian olahraga saat ini menyadari bahwa anak-anaknya membutuhkan kegiatan olahraga untuk menumbuhkan karakter sportif, kerja sama tim dan pantang menyerah. Orangtua tak segan-segan memasukkan anak-anaknya dalam klub olahraga dengan mengeluarkan sejumlah dana.

“Sejauh ini olahraga basket berdasarkan hasil survei bagi anak-anak remaja usia 14 tahun hingga 17 tahun menjadi yang paling populer. Artinya ini bisa dijadikan peluang bisnis,” kata dia.

Selain itu, yang tak kalah penting yakni adanya pemantik berupa peran Indonesia sebagai tuan rumah ajang FIBA Asia Cup tahun 2022 dan FIBA World Cup 2023. Ini dapat menjadi kesempatan emas para pelaku olahraga basket untuk menggarap olahraga ini dari sisi bisnis.

“Dua ajang bergengsi ini dapat dijadikan alat untuk sosialisasi dan mendatangkan sponsor, terutama bagi pengurus Perbasi di daerah,” pungkas Nirmala Dewi.