JAKARTA, HOLOPIS.COM – Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) ungkap, selama pandemi Covid 19 ada 9,2 juta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia beralih ke digital.
“Sampai 2021, itu ada 9,2 juta UMKM yang onboard digital,” kata Bima Laga, Ketua Umum idEA, dalam sebuah diskusi, (11/2).
Hal tersebut sejalan dengan tumbuh kembang industri e-commerce, yang naik hampir 50 persen di tahun 2021.
“Tahun lalu pertumbuhan e-commerce hampir 50 persen YoY. Pertumbuhan ini bagus sekali. Tapi untuk data validasinya masih ditunggu dari yang bisa diterbitkan Bank Indonesia (BI),” ujar Bima.
Ditambahkan Bima, pertumbuhan e-commerce di Indonesia tak lepas dari konektivitas yang dibangun pemerintah Indonesia lewat Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Sedangkan iDEA sendiri memiliki peran, memaksimalkan infrastruktur internet yang sudah disediakan.
“Contohnya, kami mengadakan pelatihan bagaimana cara orang berbelanja online. Kemudian ada pelatihan dengan BAKTI Kominfo tahun 2020 di wilayah 3T,” ungkap Bima.
Bahkan masyarakat sangat berantusias, dalam pelatihan yang diadakan idEA bersama BAKTI Kominfo. Terlihat dari pendaftaran yang mencapai 6.000, padahal kapasitas yang dibuka hanya 2.500
“Jadi itu menunjukkan kalau antusiasmenya sangat tinggi karena masyarakat ingin memanfaatkan konektivitas yang dibangun pemerintah,” jelasnya.