JAKARTA, HOLOPIS.COM – PM Selandia Baru Jacinda Ardern menyatakan pandemi COVID-19 tidak akan berakhir dengan varian Omicron. Bahkan, Selandia Baru harus bersiap menghadapi lebih banyak varian virus corona baru pada 2022. Peringatan Ardern itu datang ketika ratusan pengunjuk rasa berkumpul di luar gedung parlemen di ibu kota Wellington, menuntut diakhirinya pembatasan COVID-19 dan aturan vaksinasi.
“Ketua Parlemen, saran dari para ahli adalah bahwa Omicron tidak akan menjadi varian terakhir yang akan kita hadapi tahun ini,” kata Ardern.
“Ini belum berakhir. Tapi itu tidak berarti kita tidak bisa bergerak maju. Dan terus membuat kemajuan. Dan begitulah kita.”
Pemerintahan Ardern telah memberlakukan beberapa pembatasan pandemi paling ketat di Selandia Baru selama dua tahun terakhir, ketika pemerintah berusaha mencegah virus corona. Kebijakan tersebut membantu menjaga angka infeksi dan kematian tetap rendah di Selandia Baru.
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menjamin kualitas pelayanan kepada para jemaah haji ke depan akan…
Masalah ranjang memang menjadi hal yang krusial dalam hubungan rumah tangga. Tak bisa dipungkiri, kepuasan…
PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) kembali mengingatkan kepada para pengguna jalan Tol Trans Jawa,…
Kabar gembira bagi para calon jemaah haji. Pasalnya, biaya haji di 2025 tahun depan dipastikan…
Oknum Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) pada kantor pelayanan utama Bea dan Cukai tipe C…
Serial populer asal Korea Selatan Squid Game akhirnya tayang di layanan streaming Netflix setelah ditunggu…