JAKARTA, HOLOPIS.COM Tugu Jam Thamrin di persimpangan Jalan MH. Thamrin – Jalan Kebon Sirih akan dipindahkan, dengan tujuan untuk menunjang pekerjaan konstruksi Stasiun Thamrin yang telah selesai dilakukan.

Selanjutnya, selama periode 5 Februari – 31 Mei 2022, pekerjaan yang akan dilakukan di area simpang tersebut adalah pekerjaan power blender untuk stabilisasi tanah, pekerjaan jet grouting untuk perbaikan kualitas tanah, pemasangan dinding penahan tanah (diaphragm wall) pada area timur, pemasangan kingpost untuk stasiun, serta konstruksi traffic decking.

Selama pekerjaan di atas berlangsung, akan diterapkan Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) yang telah dikoordinasikan dengan Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Ditlantas Polda Metro Jaya, dan PT Transportasi Jakarta.

Paket kontrak 201 (CP201) MRT Jakarta merupakan paket pertama dari proyek pembangunan MRT Jakarta Fase 2A dengan cakupan pekerjaan kontruksi jalur terowongan bawah tanah sepanjang 2.677 meter mulai dari kawasan Bundaran HI (BHI) hingga Harmoni, serta pembangunan dua stasiun yaitu Stasiun Thamrin dan Stasiun Monas.

PT MRT Jakarta (Perseroda) bersama Shimizu-Adhi Karya Joint Venture (SAJV) selaku kontraktor pelaksana senantiasa memastikan kenyamanan dan keselamatan para pengguna jalan tetap terjaga selama proses konstruksi berlangsung dengan memasang rambu lalu lintas, marka jalan dan lampu penerangan jalan umum (PJU).

PT MRT Jakarta (Perseroda) memohon maaf atas ketidaknyamanan selama pekerjaan ini berlangsung. Kami mengharapkan pengertian dan kerja sama dari masyarakat untuk terus mendukung pelaksanaan proyek ini. Selain itu, kami juga berharap para pengguna jalan dan angkutan umum agar memperhatikan rambu-rambu serta mengikuti petunjuk petugas di lapangan.

lalu lintas
Ilustrasi Rekayasa Lalu Lintas, 4 April – 31 Mei 2022.

Berikut rincian lengkap Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRLL) Periode 5 Februari 2022 sampai dengan 31 Mei 2022 :

1. Pengalihan Lalu Lintas Thamrin Tahap 1-3B, periode 5 Februari – 3 April 2022
• Persimpangan Jl. M.H. Thamrin – Jl. Kebon Sirih arah timur ke Gondangdia dan
arah barat ke Tanah Abang yang semula 2 arah dengan 2 lajur untuk masing-
masing arah, akan berubah menjadi hanya 1 arah untuk arus lalu lintas Jl. Kebon
Sirih dari arah barat (Tanah Abang) menuju arah timur (Gondangdia) dengan
tetap mempertahankan 2 lajur kendaraan di utara persimpangan.
• Arus lalu lintas Jl. Kebon Sirih dari arah timur (Gondangdia) menuju ke arah barat (Tanah Abang) dialihkan untuk berputar balik di Bundaran HI kemudian menuju Jl. Wahid Hasyim arah barat (Tanah Abang) atau Jl. Kebon Sirih arah barat (Tanah
Abang).
• Untuk kendaraan dari Jl. Sabang yg hendak ke arah barat (Tanah Abang) namun
ingin menghindari ganjil-genap, dapat berbelok ke kanan ke Jl. Kebon Sirih lalu
menuju Jl. Jaksa, untuk kemudian menyeberang ke arah barat (Tanah Abang)
melalui simpang Jl. Wahid Hasyim-Jl. M.H. Thamrin

2. Pengalihan Lalu Lintas Thamrin Tahap 1-3C, periode 4 April – 31 Mei 2022
• Rekayasa arus lalu lintas pada tahap 1-3C sama dengan pada tahap 1-3B, namun arus kendaraan Jl. Kebon Sirih dari arah barat (Tanah Abang) menuju ke arah timur (Gondangdia) akan berada di sisi selatan persimpangan Jl. M.H. Thamrin – Jl. Kebon Sirih.