JAKARTA, HOLOPIS.COM – Setalah memutuskan untuk berhenti dari dunia teknologi, BlackBerry mulai menjual paten teknologinya.
Mulai dari ponsel, perangkat perpesanan, dan jaringan nirkabel seharga 600 juta dolar AS atau Rp 8,6 triliun.
Paten baru BlackBerry, akhirnya diserahkan ke Catapult IP Innovations. Meraka nantinya, akan bebas melakukan monetasi paten ke penggunanya dari pihak ketiga.
Seperti dikutip dari Techradar, Kamis (3/2), Catapult IP Innovations harus mengeluarkan dana dalam 450 juta dolar AS (Rp 6,4 triliun) secara tunai dan 150 juta dolar AS (2,1 triliun) sisanya dicicil selama lima kali untuk bisa mendapatkan paten BlackBerry.