JAKARTA, HOLOPIS.COM – Menghadang hujan deras, ibu kota Prancis dipenuhi dengan puluhan ribu pengujung rasa yang menentang peraturan pembatasan terbaru mengenai Covid-19.
Para pengunjuk rasa meneriakkan kata-kata ‘Liberte’ yang menuntut kebebasan seseorang untuk memilih tidak divaksinasi tanpa dihukum.
Hal ini terjadi setelah pemerintah Prancis berencana untuk melarang siapapun yang tidak divaksinasi dari tempat-tempat umum seperti restoran, bar, bioskop, dll.
“Ini gila. Anda tidak bisa memisahkan orang. Anda tidak bisa menghukum orang,” kata salah satu pengujuk rasa yang mendukung gerakan tolak vaksinasi.
Kemarahan masyarakat semakin memuncak ketika peraturan baru tersebut juga mengatakan bahwa hanya hasil negatif tes Covid-19 tidak akan cukup untuk berpergian.
Sementara itu pengunjuk rasa lainnya mengkritik kata-kata Presiden Emmanuel Macron yang dianggap tidak pantas.
“Kami datang karena kami tidak setuju dengan ini semua, politikus kami harus berhenti, kata-kata preisden menjijikkan,” kata salah satu pengujuk rasa lainnya.
