JAKARTA, HOLOPIS.COM Polri memastikan bahwa Operasi Satgas Nemangkawi bersama aparat gabungan akan diperpanjang sampai dengan 25 Januari 2022 mendatang.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengungkapkan, alasan perpanjangan operasi dikarenakan adanya target operasi di wilayah berbeda.

“Jadi benar bahwa Operasi Nemangkawi diperpanjang sampai 25 Januari 2022 karena tahun ini akan dilaksanakan operasi dengan CB atau cara bertindak dan target operasi di wilayah yang berbeda,” kata Ahmad, Selasa (4/1).

Dalam operasi lanjutan tersebut, Ahmad mengungkapkan bahwa yang pendekatan yang dilakukan oleh Satgas lebih kepada kesejahteraan seperti yang sebelumnya dilontarkan oleh Jenderal Dudung. Dengan pendekatan kesejahteraan, Satagsberharap tidak ada lagi kekerasan sehingga meminimalkan korban jiwa.

“Saat ini satgas sedang melakukan persiapan dengan operasi, yang mana nanti lebih melakukan pendekatan terhadap kesejahteraan,” imbuhnya. Pendekatannya adalah kita akan melakukan upaya-upaya yang setelah dilakukan evaluasi, tentu pemerintah yang juga Polri melakukan pendekatan agar nantinya tidak lagi terjadi kekerasan,” bebernya.

Upaya preemtif dan preventif, lanjut Ahmad, akan lebih dikedepankan dalam setiap kegiatannya. “Upaya-upaya yang dilakukan adalah upaya-upaya preventif upaya-upaya preemtif dan satgas Nemangkawi ini satgas kasatgasnya di Polda tentu tetap mendapatkan backup dari Mabes Polri,” tambahnya.