Jakarta, HOLOPIS.COM – Pakar Epidemiolog dari Universitas Indonesia, dr Pandu Riono meminta kepada pemerintah untuk membubarkan saja Satuan Tugas (Satgas) COVID-19.
“Sudah waktunya Satgas COVID-19 dibubarkan saja,” kata Pandu melalui akun Twitter pribadinya, Selasa (28/12).
Dokter yang dikenal dengan sebutan Juru Wabah tersebut menilai bahwa situasi pendemi COVID-19 di Indonesia saat ini sudah melandai.
Maka yang harus dilakukan pemerintah saat ini, menurut Pandu adalah membubarkan Satgas COVID-19 dan mengalihkan tugasnya ke Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).
“Situasi Pandemi yang terkendali ini bisa dialihkan pada Kemenkes RI,” ujarnya.
Lebih lanjut, Pandu juga menyinggung tentang adanya pasien terpapar Covid-19 varian Omicron yang beberapa waktu lalu dikabarkan lolos dari karantina Wisma Atlet sempat jalan-jalan di ruang publik. Menurutnya, lolosnya pasien Omicron itu adalah kesalahan dan tanggungjawab dari Satgas Covid-19.
Pandu pun menuding kinerja Satgas COVID-19 kurang optimal serta cenderung teledor. Inilah yang menjadi salah satu alasan perlu ada evaluasi menyeluruh serta pembubaran terhadap Satgas itu.
“Kasus Omicron yang diijinkan karantina di rumah, ternyata jalan-jalan. Itu kesalahan dan menjadi tanggung-jawab Satgas COVID-19 yang perlu diminta tanggung-jawabnya,” tukasnya.
Perlu Diketahui, beberapa waktu lalu seorang pasien yang terinfeksi COVID-19 varian Omicron lolos dari Wisma Atlet. Pasien tersebut adalah pelaku perjalanan dari Inggris.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marives) sekaligus koordinator PPKM, Luhut Binsar Pandjaitan dalam keterangan persnya, Senin (27/12).
“Kemarin itu ada satu orang yang lolos dari situ (Wisma Atlet) pergi dengan keluarganya,” kata Luhut.
Partai Golkar menuding PDIP saat ini berusaha mencari panggung ke masyarakat usai lengser dari kekuasaan…
Sudah bukan rahasia umum bahwa ras terkuat di jalanan adalah emak-emak membawa motor.
Menteri Hukum Supratman Andi Agtas menjelaskan maksud pernyataan Presiden Prabowo Subianto untuk memaafkan koruptor jika…
Siapa sih yang tidak tahu dengan film asal Inggris berjudul Love Actually, yang biasanya ditonton…
Sekertaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani menanggapi pro dan kontra kenaikan PPN 12% yang justru…
Jika biasanya Natal identik dengan berbagai persiapan untuk dekorasi pohon natal atau rumah, Hari Raya…