JAKARTA, HOLOPIS.COM – Relawan merupakan orang yang bekerja secara sukarela membantu dalam pelayanan atau organisasi tertentu tanpa menginginkan uang atau barang lainnya sebagai imbalan atas kerjanya. Kegiatan sukarela adalah salah satu mekanisme penyampaian yang paling nyata untuk transformasi sosial, lingkungan dan ekonomi.
Tepat hari ini (5/12), Majelis Umum Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menetapkan Hari Relawan Internasional tersebut dalam rangka menghormati dan menunjukan rasa terima kasih untuk para relawan kegiatan kemanusiaan di seluruh dunia.
Sekertaris Jenderal PBB António Guterres mengatakan, menyatakan bahwa sukarelawan sering kali menjadi pihak yang pertama kali bertindak di saat krisis dan membantu jutaan orang untuk bertahan hidup meskipun begitu banyak risiko untuk mereka sendiri.
Pada dasarnya, relawan tidak hanya terbatas bagi mereka yang menolong di daerah bencana, konflik, atau krisis saja. Namun, setiap tahun jutaan orang di dunia menyumbangkan waktu dan keterampilan mereka untuk membantu dunia menjadi tempat yang lebih baik. Saat seorang relawan menjadi sukarelawan, mereka akan membantu meningkatkan banyak kehidupan.
Lantas bagaimana sejarah Hari Relawan Internasional?
Sejarah Hari Relawan Internasional
Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah membentuk Relawan Perserikatan Bangsa-Bangsa atau United Nations Volunteers (UNV) sejak 1971. UNV merupakan sebuah program yang mengadvokasikan peran sukarela dalam pembangunan untuk PBB. Untuk menjadi bagian UNV, ada beberapa syarat yang arus disiapkan, seperti Bahasa, usia, pendidikan, dan lainnya.
Saat ini, PBB menganjurkan peran relawan dalam pembangunan serta diikutsertakan dalam proyek kemanusia mapun dalam penjagaan perdamaian dunia.
Hari Relawan Internasional atau International Volunteer Day dibentuk oleh Majelis Umum PBB pada tanggal 17 Desember 1985. Saat itu, PBB mengundang pemerintah pada tanggal 5 Desember sebagai Hari Relawan Internasional untuk pembangunan sektor ekonomi dan sosial, serta mendesak beberapa negara agar mengambil langkah untuk meningkatkan kesadaran akan peran penting dari pelayanan yang diberikan oleh relawan.
PBB berharap dapat menyadarkan banyak orang dari semua lapisan masyarakat untuk merekomendasikan dirinya menjadi relawan. Oleh karena itu, setiap tanggal 5 Desember ditetapkan sebagai Hari Relawan Internasional.
Setiap tahunnya, Hari Sukarelawan Internasional memiliki tema yang berbeda-beda. Dilansir dari situs resmi PBB, tahun ini mengambil tema ‘Relawan Sekarang Untuk Masa Depan Kita Bersama’.
Dengan tema ini, PBB berharap untuk generasi masa depan agar lebih bertanggung jawab atas semua bentuk perubahan yang diperlukan untuk membangun masa depan yang lebih baik. Kali ini, PBB akan mendorong, mengakui, dan mempromosikan pekerjaan sukarelawan sebagai peran penting dalam menciptakan masa depan yang lebih baik bagi masyarakat di seluruh dunia.
Lalu apa sih manfaat apabila kita menjadi seorang relawan?
Manfaat Menjadi Relawan
Sukarelawan merupakan orang yang melakukan kegiatan kemanusiaan dalam bentuk apapun, seperti tenaga, pikiran, waktu, uang, dan lainnya, dengan keinginan diri sendiri tanpa pemaksaan dari piak manapun. Siapapun yang terlibat dalam kegiatan sosial untuk membantu orang lain melalui semua elemen disebut dengan seorang relawan.
Ketika kita menjadi seorang relawan, berarti kita telah menyetujui memberikan segalanya, seperti waktu, tenaga, dan kemampuan untuk membantu orang lain dengan kesadaran dan tanpa mengharapkan timbal balik dalam bentuk uang ataupun barang.
Menjadi seorang relawan tidak hanya memberikan manfaat untuk orang lain, tetapi juga merasakan efek positif saat berperan sebagai relawan dalam membantu menjadikan lingkungan yang baik. Berikut ini beberapa manfaat menjadi seorang relawan, antara lain:
- Meningkatkan rasa sosial yang tinggi,
- Membangun hubungan dengan teman dan lingkungan baru,
- Membentuk komunitas baru,
- Menambah pengalaman,
- Memberikan prospek kerja yang lebih baik, dan
- Menstabilkan tingkat emosional
Hari ini sangat penting untuk dirayakan sebagai salah satu cara berterima kasih kepada relawan di seluruh dunia. Ada beberapa cara untuk memperingatinya, seperti mengunggah foto, video atau gambar yang menunjukkan kalian mendukung program sukarelawan dengan hastag #VolunteerNow.
