JAKARTA, HOLOPIS.COM – Satu orang warga dinyatakan meninggal dan puluhan warga lainnya mengalami luka luka dunia akibat bencana erupsi yang terjadi di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati mengungkapkan, korban tersebut dinyatakan meninggal dan telah dievakuasi oleh petugas untuk segera dimakamkan. Untuk identitasnya, Indah belum bisa menjelaskan lebih lanjut karena masih dalam proses pendataan.
“Ada satu warga yang meninggal di Curah Kobokan dan tadi sudah akan dibawa oleh ambulance dan mudah mudahan sudah terangkut tadi,” kata Indah, Sabtu (4/12).
Selain korban meninggal, Indah juga mengungkapkan ada puluhan korban yang mengalami luka bakar terkena pijar panas dan saat ini sedang dirawat di fasilitas kesehatan terdekat.
“Kemudian luka luka parah luka bakar akibat lahar panas ada 41 orang. Ada yang dievakuasi di puskemas Penanggal, yang luka bakarnya parah kita rujuk ke RSU dr Haryoto, RS Bhayangkara dan beberapa RS lainnya,” jelasnya.
Indah juga menjelaskan, dari korban yang mengalami luka bakar tersebut ada juga dua orang ibu hamil yang ikut menjadi korban terkena lava panas.
“Ada ibu hamil dua orang yang satu hamil sembilan bulan dan satu lagi hamil 8 bulan,” tambahnya.