JAKARTA, HOLOPIS.COMPasangan suami istri, Kamaruzaman Bustamam dan Fitri Zulfidar telah merampungkan misi keliling nusantara dari Aceh sampai Papua dengan menempuh waktu 3 (tiga) bulan.

Misi keliling nusantara ini dilakukan untuk menebarkan perdamaian dengan merawat kearifan lokal di seluruh pelosok Indonesia.

Menurut Kamaruzaman, misi yang dilakukannya bersama sang istri sangat sukses. Hal ini dengan dirasakannya sendiri betapa masyarakat Indonesia di daerah yang disinggahi sangat membuka dan menerima kehadirannya.

“Kami banyak diterima oleh masyarakat. Setiap kami melintas di suatu masyarakat, kami banyak disambut oleh masyarakat,” kata Kamaruzzaman di bilangan Jakarta, Minggu (21/11).

Ia juga merasakan betapa masyarakat Indonesia sangat ramah dan menghormati tamu. Inilah menurut Kamaruzzaman sebuah kearifan lokal yang sangat fundamental ada di bangsa Indonesia.

“Masyarakat Indonesia sangat ramah, kami selalu diterima di banyak tempat,” ujarnya.

Agenda penting Kamaruzzaman dan istri tersebut adalah bagaimana seluruh masyarakat terap merawat kearifan lokal dan nilai-nilai luhur. Sehingga pada akhirnya perdamaian antar sesama anak bangsa tetap terjaga dengan baik.

Perjalanan keliling nusantara ini juga merupakan bagian dari upaya mencegah
intoleransi, radikal dan terorisme.

Kamaruzzaman dan istri memiliki pengalaman yang luar biasa, bahkan di setiap tempat yang keduanya kunjungi tidak semuanya bisa diungkapkan oleh kata-kata. Betapa keindahan alam dan masyarakat yang ramah menjadi hal yang paling tidak bisa keduanya lupakan selama perjalanan.

Kamaruzzaman
Kamaruzzaman dan Fitri diterima ramah oleh masyarakat di Papua.