JAKARTA, HOLOPIS.COM – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mencoba meluruskan disinformasi yang terbangun di kalangan publik tentang Yayasan Pondok Karya Pembangunan (YPKP) yang disebut sebagai yayasan milik ayahnya, yakni KH Amidhan Shaberah.
Terlebih di dalam pemberitaan yang mencuat, bahwa yayasan tersebut mendapatkan kucuran dana segar dari Pemprov DKI Jakarta sebesar Rp486 juta dari APBD 2022.
Dalam klarifikasinya, Riza Patria membantah bahwa YPKP adalah yayasan milik sang ayah. Yayasan tersebut merupakan lembaga publik bahkan sudah berdiri di era pemerintahan Gubernur Ali Sadikin.
“YPKP bukan yayasan milik keluarga Ariza Patria, bukan yayasan Abah saya. YPKP berdiri tahun 1976. Pada 8 April 1976 Gubernur DKI Jakarta H. Ali Sadikin meresmikan Kampus PKP di Jakarta Timur,” kata Riza, Kamis (18/11).
Kemudian, Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta tersebut menegaskan, bahwa bantuan dana untuk pengelolaan yayasan tersebut tidak terjadi di era pemerintahan Anies Baswedan saja. Bahkan beberapa era pemerintahan Gubernur sebelumnya pun ikut membantu, termasuk era Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
“Hoaks sudah terlanjur menyebar, dari hoaks lahir fitnah dan lain-lain. Padahal hibah kegiatan untuk Yayasan PKP sudah diberikan dari zaman Bang Ali Sadikin, dilanjut Bang Yos, Bang Fauzi Bowo, zaman Pak Ahok juga dibantu GOR, gedung, zaman Pak Anies diresmikan asramanya,” jelasnya.
Memang kebetulan, YKPK tersebut saat ini dipimpin oleh ayah Riza Patria. Hal ini tercatat di situs eHibah Bansos Pemprov DKI Jakarta. KH Amidhan Shaberah tercatat sebagai Ketua, kemudian Sekretaris adalah H Tongato dan Bendahara adalah Rusmiati.