Dalam menanggapi tuduhan tersebut, dekan yang dimaksud pun mengutus perantara dan menemui keluarga korban.
Melalui perantara, SH mengaku hanya mencium korban seperti mencium anaknya.
“Beliau berdalil dan mengatakan bahwa ia mencium saya hanya sebagai anak,” kata mahasiswi tersebut dalam video pengakuannya.
Keluarga korban pun tak terima jawaban dari SH. Keluarga mahasiswi tak terima dan tak memaafkan pelaku, serta berharap SH akan diberikan hukuman yang setimpal.
Wakil Ketua BEM Universitar Riau, Razali telah membenarkan kabar dugaan pelecehan tersebut.
“Iya, masih dikomunikasikan karena ini yang mengangkat HMJ (Himpunan Mahasiswa Jurusan). Sudah sampai informasinya, sudah ada video klarifikasinya,” kata Razali.