JAKARTA, HOLOPIS.COM – Ketua bidang Dakwah dan Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat, KH Muhammad Cholil Nafis menegaskan bahwa di dalam islam sangat diajarkan bagaimana berbisnis atau berniaga.
Hanya saja di dalam urusan Covid-19 yang menjadi kondisi sulit seluruh masyarakat, tidak boleh digunakan untuk mencari keuntungan.
“Bisnis itu sunnah Nabi SAW. Tapi mengeksploitasi Covid-19 untuk bisnis PCR bahkan sengaja bikin kebijakan untuk kepentingan bisnis pribadi itu pasti kedzaliman,” kata kiai Cholil, Selasa (2/11).
Pengasuh Pondok Pesantren Cendekia Amanah tersebut berharap besar tes Antigen dan PCR tidak jadi ladang bisnis di atas penderitaan orang banyak.
“Berharap tes antigen/PCR benar-benar untuk kepentingan kesehatan, jangan sampai lebih cenderung pada kepentingan bisnisnya,” pungkasnya.
