JAKARTA, HOLOPIS.COM – Anggota Parlemen Inggris, David Amess (69) tewas setelah ditikam beberapa kali saat menghadiri pertemuan dengan konstituennya di sebuah gereja di Inggris timur.
Saat ini, seorang tersangka berusia 25 tahun telah ditangkap oleh otoritas kepolisian setempat.
Beberapa laporan mengatakan, pria tersebut berjalan menuju Gereja Metodis Belfairs, di mana Amess sedang mengadakan operasi dengan penduduk setempat. Pria itu pun langsung menyerang Amess pada pukul 12.05 waktu setempat.
“Beliau langsung dilarikan ke bagian emergency, namun sayang beliau meninggal dunia di lokasi kejadian,” kata seorang polisi, Jumat (15/10) siang.
Polisi menambahkan seorang pria langsung ditahan ketika pihak berwajib tiba dan dapat menemukan pisau yang digunakan.
Dilansir dari Aljazeera, dalam sebuah pernyataan, Kepolisian Metropolitan telah menyatakan bahwa ini adalah “insiden terorisme”.
Para detektif yang bertugas menginvestigasi mengatakan bahwa saat ini belum diketahui motivasi dari serangan tersebut.
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson mengatakan ia sangat prihatin terhadap kejadian ini.
“David adalah pria yang memiliki keyakinan sangat kuat dengan masa depan negara ini, dan kita kehilangan pelayan publik terbaik, seorang teman tercinta, dan juga rekan kerja,” kata Johnson.
Davis Amess telah menjadi anggota parlemen untuk Southend West, yang meliputi Leigh-on-Sea, sejak tahun 1997.
Amess sendiri adalah anggota parlemen yang sangat disukai, karena selalu mendeklarasikan daerah Southend menjadi sebuah kota.
Situs webnya mencantumkan minat utamanya sebagai “masalah kesejahteraan hewan dan pro-kehidupan”.