PAPUA, HOLOPIS.COM Wakil Presiden KH Maruf Amin hari ini memberikan sambutan untuk menutup Pekan Olahraga Nasional ke XX (PON XX) dan Pekan Paralimpiade Nasional XVI (Peparnas XVI) di Papua.

Dalam sambutannya, Wapres mengapresiasi penyelenggaraan PON XX tersebut bisa berlangsung lancar dan aman. Bahkan agenda olahraga nasional ini bisa menjadi tolok ukur bahwa bangsa Indonesia dari Sabang sampai Merauke bisa bersatu untuk menuju sukses yang sama.

“Kesuksesan penyelenggaraan PON XX di Papua Tahun 2021 ini juga mencerminkan kuatnya persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang majemuk,” kata Maruf Amin di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura, Papua, Jumat (15/10).

Ada pesan besar yang bisa disampaikan dalam ajang PON XX dan Peparnas XVI tersebut. Yakni bagaimana menjaga solidaritas antar sesama anak bangsa. Karena itulah salah satu kunci bagaimana Indonesia bisa berdiri kokoh karena rakyatnya bersatu padu.

“Di sini, di Tanah Papua, kita sekali lagi membuktikan bahwa solidaritas, sportivitas, persatuan, dan kesatuan merupakan kunci kesuksesan bersama,” ujarnta.

Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) dari Banten itu menyatakan bahwa Papua adalah bagian dari Indonesia. Dan orang Papua memiliki kesempatan yang sama sebagai bangsa Indonesia untuk maju dan membuktikan diri potensi yang dimiliki.

“Ini harus selalu kita jaga dan rawat bersama. Torang samua basodara. Kita semua bersaudara,” serunya.

Lebih lanjut Wapres juga menyampaikan, bahwa data perolehan medali mencatat prestasi tim Papua yang berhasil memperoleh 93 medali emas dan berada pada peringkat ke-4, yang sebelumnya berada di peringkat ke-8 pada PON 2016. Prestasi ini menunjukkan bahwa Papua telah menjadi kekuatan elit olahraga nasional dan bukti bahwa bumi Papua tidak saja kaya, namun penuh dengan talenta.

Untuk itu, talenta ini harus terus dijaga dan dikembangkan di semua aspek untuk mempercepat pembangunan kesejahteraan di Tanah Papua.

“Talenta inilah yang akan membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi Papua. Sehingga kekayaan sumber daya alam akan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat Papua sendiri,” tuturnya.

Pada kesempatan yang sama, orang nomor dua di Republik Indonesia ini juga menyampaikan apresiasinya atas tekad dan dedikasi yang tinggi dari pemerintah dan masyarakat Papua yang bahu-membahu mempersiapkan dan menyelenggarakan PON kali ini.

Ia menilai, penyelenggaraan acara ini memiliki tingkat kesulitan yang tinggi, khususnya dengan berbagai pembatasan yang ada sehubungan dengan pandemi.

“Bagi saya, ini merupakan PON tersulit yang bisa diselenggarakan. Tapi ternyata warga Papua bukan saja mampu menyelenggarakannya, bahkan berhasil menyelenggarakannya dengan sempurna. Ini sesuai dengan semboyan Torang Bisa. Saya ucapkan selamat kepada seluruh masyarakat Papua, ini menunjukkan bahwa Papua bukan saja sejajar dengan provinsi lain di Indonesia, tetapi dalam beberapa aspek justru jauh lebih unggul,” tambahnya.

Terakhir, Wapres juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh atlet yang telah bertanding secara sportif, Kementerian Pemuda dan Olahraga, dan seluruh jurnalis serta media yang telah mendukung penuh dalam penyiaran pekan olahraga ini sehingga dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat Indonesia.

“Apresiasi dan terima kasih saya sampaikan kepada seluruh jurnalis dan awak media atas kerja kerasnya dalam menyiarkan kegiatan PON XX secara penuh, sehingga semakin memperkuat rasa saling memiliki, saling mempererat rasa persaudaraan sebagai bangsa yang besar dan bersatu,” pungkas Wapres.