Tedros juga mengatakan bahwa penemuan itu akan membutuhkan reformasi besar-besaran dari struktur dan budaya. Tidak hanya itu pelaku pelecehan seksual akan dilarang bekerja untuk WHO di masa depan.
Deretan orang-orang yang tertuduh merupakan dokter WHO, dan dua agen resmi. Mereka dilaporkan menjanjikan tanah untuk wanita muda yana tengah hamil.