Duel Persija vs Persita Diprediksi Berlangsung Sengit, Kedua Tim Ngotot Raih Tiga Poin

JAKARTA, HOLOPIS.COM – Pertandingan pekan kelima BRI Liga 1 2021/2022, Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro mewaspadai kebangkitan Persija Jakarta yang baru saja meraih hasil positif di pekan sebelumnya.

Duel kedua tim yang akan digelar Selasa (28/9) di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor diprediksi akan berlangsung sengit, mengingat kedua tim sama-sama mengincar poin penuh. Bagi Persita tentu tambahan 3 poin sangat penting untuk mengganti poin yang hilang saat mereka takluk dari Bali United pekan lalu.

Untuk itu menghadapi Persija Jakarta yang tengah menemukan kembali performa terbaiknya, Widodo C Putro meminta anak asuhnya untuk fokus menatap pertandingan dan menjalankan hasil evaluasi pertandingan sebelumnya dengan baik di pertandingan melawan Persija.

“Tentunya di pekan keempat setiap tim akan membenahi. Jadi apa-apa yang terjadi pada Persija kami sudah membahas itu baik secara taktikal maupun video,” tutur Widodo seperti dilansir dari ligaindonesiabaru.com, Selasa (28/9).

“Semua kembali lagi kepada pemain kami, kami harus fokus pada permainan kami dan tetap yakin dengan kemampuan kita sendiri dan mudah-mudahan pemain bisa bermain lepas,” sambungnya.

Menurut pelatih asal Cilacap itu saat ini kondisi mental pemain Persita juga sudah siap menghadapi laga melawan Persija. Ia juga menegaskan bahwa Isryad Maulana dkk sudah melupakan hasil buruk yang mereka raih di pertandingan sebelumnya.

Sementara perihal absennya sejumlah pemain Persija, Widodo C Putro enggan menyebut hal tersebut sebagai keuntungan bagi tim berjuluk Pendekar Cisadane itu. Baginya komposisi pemain Persija cukup berimbang sehingga pemain yang absen tetap akan diisi oleh pemain pengganti yang kualitasnya tidak jauh berbeda.

Kekuatan tim berjuluk Macan Kemayoran itu tidak akan banyak berubah. Ia sudah menyiapkan strategi antisipasi meredam perubahan komposisi pemain Persija.

“Tentunya akan ada perbaikan-perbaikan dan ada beberapa taktikal yang tidak ada. Jadi perubahan-perubahan itu yang harus kami antisipasi,” tandas mantan pelatih Bali United.