JAKARTA, HOLOPIS.COM – Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memulai operasi Patuh Jaya 2021 pada hari ini, Senin (20/9). Operasi lalu lintas kali ini tidak melakukan razia kendaraan, melainkan operasi penegakan protokol kesehatan.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo, menerangkan ada empat target operasi yang diutamakan dalam operasi patuh jaya 2021.
“Pertama, memutus mata rantai penyebaran COVID-19 serta mencegah kerumunan massa,” ujar Dirlantas Polda Metro Jaya seperti dilansir dari polri.go.id, Senin (20/9).
Target operasi yang kedua adalah agar menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas di jalur-jalur titik rawan macet dan titik rawan pelanggaran. Bahkan, nantinya juga akan diterapkan di beberapa titik tempat wisata.
“Kemudian, Operasi Patuh Jaya kali ini juga diharapkan dapat memperlancar arus lalu lintas dan menurunkan jumlah kecelakaan lalu lintas,” jelas Dirlantas Polda Metro Jaya.
Sambodo mengatakan dalam Operasi Patuh Jaya 2021 ada empat sasaran. Diantaranya, segala bentuk kerumunan masyarakat yang berpotensi menjadi cluster COVID-19 dan masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditentukan.
“Ketiga, masyarakat yang tidak disiplin dalam berlalu lintas dan beberapa lokasi rawan macet, rawan laka lantas dan terpenting rawan kerumunan,” tegas Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo.
Dia juga menjelaskan tujuan dalam Operasi Patuh Jaya 2021, yaitu meningkatkan kedisplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan. Mengingat saat ini Indonesia masih belum bebas dari virus COVID-19.
“Kemudian meningkatkan disiplin masyarakat dalam lalu lintas. Terakhir, mencegah penyebaran virus COVID-19 serta mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas yang baik,” jelas Dirlantas Polda Metro Jaya.