Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Rentan Diserang Balik, Farhan Sarankan Korban Pelecehan Seksual Tak Asal Posting

JAKARTA, HOLOPIS.COM Politisi Partai NasDem, Muhammad Farhan menilai bahwa fenomena serangan balik yang dilakukan terduga pelaku pelecehan seksual kepada korbannya merupakan sesuatu yang miris dan perlu disikapi bersama semua elemen.

“Soal pelaku pelecehan tuntut balik korban, ini menjadi fenomena hukum yang menarik,” kata Farhan dalam program talkshow RuangTamu Holopis Channel, Jumat (17/9).

Ia juga menyinggung tentang kasus dugaan pelecehan seksual yang ada di internal Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) yang tengah ramai menjadi perbincangan publik. Di mana terduga pelaku melaporkan balik korbannya atas dugaan pencemaran nama baik, karena memposting kasus tersebut di media sosial.

Bagi Farhan, situas ini perlu menjadi perhatian serius semua pihak, karena memposting sesuatu apalagi yang berimplikasi pada perkara hukum tidak boleh sembarangan.

“Kita memiliki empati besar kepada korban, bahwa korban adalah korban, jadi kita harus punya empati dan pembelaan. Tapi pada satu sisi lain ketika ada hukum baru dunia digital bahwa dia salah karena mengunggah nama-nama yang diduga sebagai pelaku oleh sang korban, dan identifikasinya sudah jelas dan spesifik, namun tuduhannya tanpa pembuktian hukum,” terangnya.

Karena ketika materi hukum itu keluar di ranah publik dan menjadi konsumsi masyarakat luas, maka ada batasan hukum yang perlu diperhatikan, yakni praduga tak bersalah meskipun kasusnya benar-benar terjadi.

“Dalam hukum acara pidana kan jelas, misal mohon maaf itu kemaluannya dicoret-coret, polisi kan minta ada buktinya, ada fotonya nggak, ada dokumentasinya nggak, ini kan sulit sekali (dibahas di sosmed -red). Ini yang sering dijadikan alat untuk serang balik para pelaku pelecehan seksual,” ujarnya.

Bagi Farhan, edukasi ini penting sekali disampaikan dan disebarluaskan. “Hukum harus memberikan edukasi ke masyarakat termasuk edukasi ke korban. Lain kali kalau mau viralkan kejahatan orang lain, hati-hati sebutkan nama orang dan pastikan kalian pegang bukti-bukti kuat,” tuturnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Rugi Puluhan Juta Rupiah, Pengusaha Karawang Lapor Proyek Fiktif ke Polres

Ferry Dharmawan, seorang pengusaha asal Karawang, melaporkan dugaan penipuan dan penggelapan yang dilakukan oleh pria berinisial EA ke Polres Karawang. Dugaan tersebut terkait proyek fiktif yang menyebabkan kerugian materiil bagi Ferry, setelah ia menyerahkan uang puluhan juta rupiah.

Perry Warjiyo Kembali Jabat Ketum ISEI

Perry Warjiyo kembali menjabat sebagai Ketua Umum (Ketum) Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) untuk periode 2024-2027. Ia terpilih secara aklamasi dalam Kongres ISEI XXII 2024 yang berlangsung di Surakarta, Jawa Tengah.

Bamsoet Sambut Gembira Wacana Silaturrahmi Prabowo – Mega

Politikus senior Golkar sekaligus Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendukung wacana pertemuan antara presiden terpilih Prabowo Subianto dan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru