JAKARTA, HOLOPIS.COM – Sekitar 3.000 petugas kesehatan di Prancis dilaporkan diskors tanpa bayaran. Hal tersebut dikarenakan mereka dianggap gagal mendapatkan vaksinasi COVID-19 setidaknya dosis pertama.
Baru-baru ini, pemerintahan Perancis mewajibkan para nakes mereka untuk divaksinasi. Namun pengadilan tinggi memutuskan bahwa para nakes tidak bisa langsung dipecat hanya karena tidak mendapatkan vaksinasi.
Menteri Kesehatan Perancis, Olivier Veran mengatakan, skors itu hanyalah sementara, untuk menunjukkan masyarakat bahwa kewajiban vaksinasi adalah sebuah realita.
Veran juga mengatakan, beberapa nakes memilih untuk berhenti dari pekerjaan daripada harus divaksinasi.
Namun, langkah pemerintah Perancis, memicu reaksi dari serikat pekerja, yang khawatir sektor perawatan bisa jatuh ke dalam krisis karena kehilangan pekerja.
Page: 1 2
JAKARTA - Ketua Dewan Pakar Majelis Nasional KAHMI, Prof Mahfud MD mengajak kepada seluruh insan…
Boxing Day Liga Inggris 2024/2025 telah tuntas seluruhnya. Simak rekap hasil selengkapnya sebagai berikut.
Wamenkomdigi Angga Prabowo disambut antusias para warga yang hendak bepergian di momen Natal 2024 dan…
Liga 1 pekan ke-17 bakal kembali berlanjut, tiga pertandingan pun akan tersaji. Simak jadwal selengkapnya…
Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora) RI berkolaborasi dengan Bumilangit sebagai langkah mendukung intellectual…
Lagu aliran Reggae nampaknya kini kembali mencuat, yang salah satunya banyak didengar lagi adalah Jamica,…