AMERIKA, HOLOPIS.COM – Menjelang tanggal 11 September, Presiden Amerika Serikat Joe Biden berencana merilis dokumen rahasia terkait penyelidikan apakah Arab Saudi berperan dalam serangan 11 September 2001 atau 9/11.
Joe Biden dikabarkan keluarkan perintah eksekutif, yang ditujukan kepada Jaksa Agung Merrick Garland untuk merilis dokumen tersebut. Namun, kapan waktunya masih belum diketahui.
Perintah Joe Biden tersebut mengarahkan, agar Departemen Kehakiman dan lembaga cabang eksekutif lainnya untuk memulai tinjauan deklasifikasi, dan mengharuskan dokumen yang tidak diklasifikasikan dirilis selama enam bulan ke depan.
Untuk memenuhi janji kampanyenya, Joe Biden memerintahkan peninjauan deklasifikasi dan berjanji bahwa pemerintahannya akan terus terlibat dengan hormat dengan anggota komunitas 9/11.
“Peristiwa penting yang dimaksud terjadi dua dekade lalu atau lebih, dan itu menyangkut momen tragis yang terus bergema dalam sejarah Amerika dan dalam kehidupan begitu banyak orang Amerika,” ujar perintah eksekutif itu.
“Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa Pemerintah Amerika Serikat memaksimalkan transparansi, mengandalkan klasifikasi hanya jika disesuaikan secara sempit dan diperlukan.” lanjut perintah eksekutif itu.