Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

WHO Temukan Varian Baru COVID-19 Bernama Mu

JAKARTA, HOLOPIS.COM – WHO dalam penemuanya terkait dengan penelitian COVID-19 menyatakan bahwa mereka sedang terus memantau perkembangan varian virus corona baru yang dikenal dengan nama Mu.

Mengutip Reuters, WHO menyatakan bahwa varian bernama ilmiah B.1.621 saat ini masuk dalam kategori “variant of interest (VOI)”.

Menurut WHO, mutasi varian tersebut mengindikasikan risiko kekebalan terhadap vaksin. Mereka pun menyerukan studi lebih lanjut untuk lebih memahami varian Mu ini.

“Varian Mu punya konstelasi mutasi yang mengindikasikan potensi kebal imun,” demikian keterangan WHO, selasa (31/8).

WHO memaparkan bahwa varian Mu ini pertama kali terdeteksi di Kolombia. Setelah itu, varian Mu juga dilaporkan terdeteksi di negara-negara Amerika Selatan dan sebagian Eropa.

Merujuk pada data yang dihimpun WHO, varian Mu baru terdeteksi di 0,1 persen kasus Covid-19 global. Namun, varian itu sudah mendominasi 39 persen infeksi corona di Kolombia.

Dilansir AFP, saat ini para ahli memang sedang mengkhawatirkan kemunculan berbagai varian baru karena lonjakan tingkat infeksi corona secara global.

Kekhawatiran kian tinggi karena saat ini virus corona varian Delta – yang dikenal lebih cepat menular – mendominasi kasus Covid-19 global. Sementara itu, berbagai negara mulai melonggarkan aturan pencegahan Covid-19.

WHO menjelaskan bahwa semua virus pasti bermutasi. Mutasi itu dapat berbahaya, bisa juga tidak, tergantung ketahanannya terhadap vaksin dan seberapa cepat menyebar.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Donald Trump Akan Salahkan Rakyat Yahudi Jika Ia Kalah Pilpres AS 2024

Mantan Presiden Amerika Serikat yang juga sekaligus kandidat Presiden dari Partai Republik Donald Trump mengatakan bahwa pemilih Yahudi – Ameirka Serikat akan ikut disalahkan jika ia tidak berhasil memenangkan pemilu 5 November mendatang.

China Kembali Dihantam Topan, Ratusan Ribu Orang Dievakuasi

Jalanan di lingkungan kota Shanghai China kembali dihadapi topan kedua dalam seminggu. Curah hujan yang terjadi di negara tirai bambu tersebut telah memecahkan rekor lokal di beberapa bagian kota.

PBB : Israel Langgar Perjanjian Global Tentang Hak Anak

Komite Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menuding Israel telah melakukan pelanggaran yang berat, yaitu melanggar perjanjian global tentang melindungi hak anak-anak.
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru