Jumat, 20 September 2024
Jumat, 20 September 2024

Translator Hingga Guru Bahasa Inggris di Afghanistan Khawatir Dibunuh Taliban

HOLOPIS.COM Perebutan kekuasaan Afghanistan oleh Taliban membuat banyak masyarakat takut dalam beberapa hari belakangan ini. Mereka masih berpikir untuk terus berjuang dan meninggalkan tanah air mereka demi keselamatan diri.

Apalagi, Taliban dikabarkan tengah kembali melakukan penggerebekan kepada masyarakat di pintu ke pintu. Bahkan kekerasan yang dilakukan oleh Taliban pun beberapa kali dilaporkan terjadi.

warga afghanistan
Seorang fotograger yang menangis saat kakinya dipukul oleh Taliban (Foto: MARCUS YAM / LOS ANGELES TIMES)

Dilansir dari BBC, saat ini orang-orang yang sebelumnya bekerja untuk pemerintahan, para aktivis dan jurnalis, mengatakan, bahwa mereka sendiri masih khawatir terhadap keselamatan mereka, dan meminta untuk diselamatkan.

Usman, seorang penerjemah untuk angkatan bersenjata Inggris mengatakan, ia dan sang istri terpaksa bersembunyi di kediaman tetangganya saat pasukan Taliban datang.

“Mereka pergi dari pintu ke pintu,” kata Usman. “Orang-orang panik, lalu berita pun menyebar ke rumah-rumah lain,” imbuhnya.

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Rekomendasi

berita Lainnya
Related

Puluhan Orang Tewas Akibat Pager-Walkie Talkie Meledak di Lebanon

Sebanyak 20 orang meninggal dunia dan 450 lainnya luka-luka karena ledakan perangkat komunikasi atau pager-walkie talkie di Lebanon.

Yoshihiro Hidaka Ditikam Anaknya Sendiri

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Direktur utama Yamaha Motor Company, Yoshihiro...

Perundingan Peningkatan ATIGA Capai Kemajuan Signifikan

HOLOPIS.COM, JAKARTA - Perundingan  peningkatan Persetujuan Perdagangan Barang ASEAN...
Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

Berita Terbaru