SEJARAH, HOLOPIS.COM – Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) adalah stadion serbaguna yang disediakan oleh Pemerintah Pusat dalam menyambut event olahraga Internasional, salah satunya adalah pertandingan sepak bola. Penyelenggaraan event olahraga ini, tentunya tidak terlepas dari kepopuleran sepak bola sebagai suatu kegiatan olahraga yang begitu disukai oleh berbagai kalangan masyarakat Indonesia secara umum.

Sukarno meresmikan GBK, yang berdaya tampung 110.000 orang, pada 21 Juli 1962. Pembangunan stadion Gelora Bung Karno didasari oleh keinginan Indonesia untuk menjadi tuan rumah Asian Games IV pada tahun 1962. 

Dalam pembangunan Stadion Gelora Bung Karno, wilayah yang ditunjuk untuk dijadikan lokasi pembangunan adalah kawasan Senayan, yang masih berupa daerah-daerah perkebunan, serta juga terdapat pemukiman warga, Soekarno menunjuk wilayah kampung Senayan untuk pembangunan Stadion Gelora.

Upacara pembukaan Asian Games ke IV tahun 1962 dilaksanakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno yang dihadiri oleh lebih dari 110.000 orang. Pada Pidatonya Presiden R.I. Pertama Ir. Soekarno (Bung Karno) mengatakan bahwa peristiwa ini merupakan tonggak sejarah bagi Bangsa Indonesia khususnya dibidang olahraga yang merupakan bagian dari Nation and Character Building, maupun dalam rangka pergaulan dengan bangsa-bangsa lain di dunia.

Setahun kemudian dilaksanakan GANEFO (Games of The New Emergencing Forces) ke 1 tahun 1963. Dengan selesainya pembangunan Gelanggang Olahraga Bung Karno pada saat itu membuktikan bahwa bangsa Indonesia mampu melaksanakan pembangunan sebuah komplek olahraga bertaraf international yang pada masa itu belum banyak dimiliki oleh Negara maju sekalipun. Seiring dengan perkembangan jaman maka dikomplek Gelora Bung Karno dilaksanakan berbagai pembangunan fasilitas olahraga maupun fasilitas pendukung lainnya.

Dukungan kepada dunia olahraga menjadi fokus dan perhatian kami dimana Gelora Bung Karno telah menanamkan dan tidak kurang Rp. 1 Triliun dalam bentuk berbagai Prasarana dan Sarana serta fasilitas lainnya sebagai bentuk sumbangsih kepada dunia olahraga.

Saat ini Kawasan Gelora Bung Karno berdiri berbagai macam fasilitas untuk kegiatan olahraga sebanyak 36 Venues, Politik, Bisnis, Rekreasi dan Pariwisata.  Fungsi lain Kawasan Gelora Bung Karno adalah memiliki 84% Kawasan Terbuka Hijau yang merupakan daerah resapan air dengan lingkungan hijau seluas 67,5% yang masih terdapat kelestarian aneka pepohonan langka yang besar dan rindang yang merupakan hutan kota juga sebagai tempat bermukimnya 22 jenis burung liar yang senantiasa berkicau sepanjang hari menambah suasana asri di kawasan ini.

Selain itu juga telah dilakukan penataan secara terpadu dan menyeluruh pada Kawasan Gelora Bung Karno yaitu dengan dibangunnya plaza, gerbang, air mancur dan pedestrian yang tidak lain adalah untuk meningkatkan penampilan serta kenyamanan bagi masyarakat pengguna yang berkunjung di Kawasan Gelora Bung Karno.