Alat Kelamin Pria Ternyata Bisa Patah Loh

HOLOPIS.COM – Untuk anda para pria, ukuran terkadang menjadi sesuatu yang berpengaruh terhadap rasa percaya diri. Ukuran kelamin yang kecil pun, bisa membuat lelaki tersebut menjadi minder.

Untuk mengatasi rasa minder tersebut, beberapa pria mengambil jalan untuk melakukan pembesaran ukuran kelamin dari ukuran semula. Pembesaran tersebut dalihnya adalah untuk memberikan kepuasan pada pasangannya saat berhubungan badan.

Lantas, benarkah sebenarnya ukuran menjadi tolak ukur kepuasan berhubungan badan?

“Soal ukuran itu tidak ada hubungannya dengan kepuasaan saat berhubungan badan, ” cerita pakar seks Dr. Boyke dalam akun Youtube nya berbagi ilmu mengenai hal tersebut.

Ketebalan. Ya, justru inilah sebenarnya menurut Dr. Boyke menjadi kunci kepuasan dalam berhubungan. Sebab, dari ketebalan kelamin tersebut membuat posisi kelamin pria lebih berat mencengkram kelamin milik wanita.

“Dari hasil survei, 98 persen Mr. P yang lebih tebal dan gendut yang lebih memuaskan” tambah Boyke.

Dr. Boyke kemudian juga menyarankan agar jangan menggunakan minyak atau obat maupun cara di luar medis untuk melakukan pembesaran ataupun penebalan alat kelamin. Karena dirinya menjamin bahwa itu sepenuhnya tidak akan berpengaruh kepada bentuk ukuran alami.

Jika memang memaksakan ingin memanjangkan ukuran, Boyke lebih menyarankan menggunakan cara medis. Yaitu, jika ingin mempertebal, cara medisnya dengan menyuntikan lemak yang ada di tubuh.

“Biasanya dari perut perut yang gendut kita suntikan lemak ke alat kelamin pria tersebut sampai ukuran yang diinginkan,” jelasnya.

Sedangkan untuk memperpanjang dari sisi medis, Boyke juga menyebutkan caranya yakni dengan cara menarik ligamen dari alat kelamin pria. Yakni, dilakukan pemotongan terlebih dahulu dan dijahit kemudian.

Namun, upaya tersebut ternyata bisa mempunyai pengaruh yang cukup berbahaya. Apa bahayanya?

“Kalau sudah tidak alami, alat kelamin pria tersebut bisa patah pada saat melakukan hubungan badan sambil menahan berat ketika posisi wanita di atas,” tutur Dr Boyke.

Jadi, apakah anda para pria masih ingin mencoba memanjangkan alat kelamin anda??