JAKARTA, HOLOPIS.COM – Pemerintah Indonesia ternyata memiliki tunggakan untuk pembayaran selisih tunjangan kinerja (tukin) guru dan dosen binaan Kementerian Agama yang terhutang sejak 2015 hingga 2018.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengungkapkan, jumlah anggaran tersebut mencapai Rp 2 Triliun. Dimana, anggaran tersebut diklaim sebenarnya sudah diajukan ke Kementerian Keuangan untuk dimasukan dalam usulan Tambahan Anggaran tahun 2021.
“Alhamdulillah, Menteri Keuangan langsung memberikan respons yang sangat positif yang menetapkan alokasi tambahan anggaran sebesar 2.030.479.924.000,00 (dua triliun tiga puluh miliar empat ratus tujuh puluh sembilan juta sembilan ratus dua puluh empat ribu rupiah),” kata Yaqut, Selasa (22/6).
Anggaran ini kemudian dijelaskan Yaqut, juga sudah tersedia dalam DIPA satker dan siap dibayarkan/dicairkan di KPPN setempat.
Pemerintah Berhutang Rp 2 Triliun Untuk Tunjangan Kinerja Guru Dan Dosen
Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.