YERUSALEM, HOLOPIS.COM – Militer Israel mengakui telah meluncurkan serangan udara ke Jalur Gaza dan menyatakan aksi tersebut balasan pada serangan roket dari Palestina.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyatakan serangan mengenai “target teror” yang dioperasikan oleh Hamas, termasuk di dalamnya “fasilitas latihan militer, peluncur rudal anti-pesawat, pabrik beton, dan infrastruktur terowongan.”
Serangan terjadi hanya beberapa jam setelah militan di Jalur Gaza menembakkan proyektil ke arah selatan Israel pada Jumat (16/4) malam.
Berdasarkan pernyataan militer Israel kepada AFP, bunyi alarm terdengar di dua komunitas dekat Gaza dan proyektil yang dikirimkan Hamas mendarat di area terbuka di dekat wilayah Israel.
Belum ada kelompok militer di Gaza yang bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Sebelumnya pada Kamis, Palestina juga meluncurkan roket ke Selatan Israel, yang kemudian juga dibalas IDF. Tidak ada korban jiwa pada dua serangan tersebut.
Israel saat ini memberlakukan blokade pada wilayah darat dan laut Jalur Gaza setelah kelompok Hamas berkuasa pada 2007.
Setelahnya Hamas dan Israel telah berperang tiga kali.
Dalam beberapa tahun terakhir kesepakatan damai yang rapuh telah tercapai, diselingi beberapa kali situasi yang memanas, yang biasanya ditandai oleh saling berbalas serangan udara. (zik)