CALIFORNIA, HOLOPIS.COM – Penembakan massal kembali terjadi di Amerika Serikat. Empat orang, termasuk seorang anak, tewas ditembak pada Rabu (31/3) malam waktu setempat di sebuah gedung perkantoran di California Selatan.
Dilansir kantor berita AFP, Kamis (1/4/2021), pelaku penembakan terpaksa ditembak polisi dan dibawa ke rumah sakit.
Polisi tidak merilis informasi lebih lanjut tentang para korban, tetapi mengatakan bahwa ada satu korban lainnya yang dirawat di rumah sakit.
Insiden itu dimulai sekitar pukul 17.30 waktu setempat di lantai atas sebuah gedung perkantoran kecil di kota Orange.
Los Angeles Times melaporkan bahwa polisi dan tersangka sempat terlibat baku tembak. Belum diketahui motif dari pelaku.
“Situasi telah stabil dan tidak ada ancaman bagi publik,” kata Departemen Kepolisian Oranye dalam sebuah posting di halaman Facebook mereka.
Gubernur California Gavin Newsom memposting di Twitter: “Mengerikan dan memilukan. Hati kami bersama keluarga yang terkena dampak tragedi mengerikan malam ini.”
Penembakan brutal ini terjadi setelah dua penembakan massal lainnya awal bulan ini, yang memicu perdebatan baru tentang langkah-langkah pengendalian senjata di Amerika Serikat.
Sebelumnya pada 22 Maret lalu, 10 orang tewas dalam penembakan massal di sebuah supermarket di Boulder, Colorado. Kejadian itu terjadi kurang dari seminggu setelah seorang pria menembak dan membunuh delapan orang, termasuk enam wanita keturunan Asia, di sejumlah panti pijat dan spa di Atlanta, Georgia.
JAKARTA - Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto menegaskan bahwa semua produk yang berakitan dengan bahan kebutuhan…
Wacana yang beredar terkait peniadaan koridor 1 (Blok M-Kota) akibat adanya MRT Fase 2A selesai…
JAKARTA - Influencer Ferry Koto menilai bahwa kemarahan PDIP kepada Joko Widodo saat ini berasal…
Menteri Hukum Supratman Andi Agtas menanggapi pernyataan Presiden Prabowo Subianto yang meminta para koruptor untuk…
Mungkin banyak yang tak sadar bahwa setiap transaksi Quick Response Indonesian Standard (QRIS), ada biaya jasa layanan…
Partai Golkar menuding PDIP saat ini berusaha mencari panggung ke masyarakat usai lengser dari kekuasaan…