Advertisement
Categories: KesehatanNews

RSUP Ambon Diharap Bisa Layanani Kesehatan Masyarakat Indonesia Timur

Advertisement

Holopis.com Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo hari ini telah meresmikan Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) dr. J. Leimena di Kota Ambon, Provinsi Maluku.
“Setelah groundbreaking di tahun 2017, pada hari ini juga telah kita lihat telah selesai Rumah Sakit dr. Johannes Leimena di Ambon,” kata Presiden dalam pernyataannya, Kamis (25/3/2021).
Kepala Negara ini mengungkapkan, bahwa RSUP dr J. Leimena merupakan fasilitas layanan kesehatan yang sangat besar. Untuk itu, ia menekankan agar RSUP pertama di kawasan Indonesia Timur ini dapat memberikan pelayanan kesehatan yang prima bagi masyarakat di kawasan tersebut.
“Kita harapkan ini akan memberikan layanan kesehatan yang prima untuk masyarakat di Indonesia bagian timur, utamanya di Provinsi Maluku dan lebih khusus lagi untuk Kota Ambon,” ujarnya.
Usai memberikan pernyataan, Presiden Jokowi melakukan penandatanganan prasasti sebagai tanda peresmian RSUP dr. J. Leimena di Kota Ambon.
Sebelum melakukan peresmian, Presiden juga meninjau pelaksanaan vaksinasi massal COVID-19 yang digelar di rumah sakit tersebut.
Presiden yang terlihat mengenakan kemeja putih dan celana hitam tersebut tampak memantau tahapan vaksinasi mulai dari registrasi ulang, penapisan kesehatan, penyuntikan dosis vaksin, hingga observasi.
Didampingi antara lain oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Gubernur Maluku Murad Ismail, Kepala Negara sesekali terlihat berbincang dengan peserta vaksinasi dan juga para tenaga kesehatan.
“Pagi hari ini saya datang ke Rumah Sakit dr. Johannes Leimena di Kota Ambon yang di pagi hari ini dilaksanakan vaksinasi terhadap pelayan publik, terhadap lansia, terhadap tokoh-tokoh agama,” ujar Presiden usai peninjauan.
Berdasarkan data yang disampaikan oleh Gubernur Maluku, Presiden mengungkapkan bahwa di seluruh provinsi ini telah divaksinasi sebanyak sekitar 116 ribu orang dan khusus di Kota Ambon kurang lebih 30 ribu orang.
Presiden mengatakan program vaksinasi akan terus dijalankan hingga target yang ditetapkan dapat segera tercapai.
“Ini terus setiap hari berproses dan kita harapkan sesuai dengan target nanti bisa kita selesaikan,” pungkasnya. [GUH]

Share
Published by
Teguh

Recent Posts

Real Madrid Memang Sedang Tidak Baik-Baik Saja

Real Madrid sekarang dengan musim lalu memang berbeda. Pemain andalan Los Blancos Federico Valverde mengakui…

1 menit ago

Imigran Guatemala Ditangkap Polisi New York Usai Bakar Wanita di Kereta

USA - Kepolisian New York (NYPD) telah resmi menangkap seorang pria yang melakukan pembakaran terhadap…

16 menit ago

Selamat Natal 2024, Menag: Tebar Cinta Kasih, Kuatkan Bangunan Kemanusiaan

JAKARTA - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengucapkan Selamat Merayakan Natal 2024 kepada umat Kristiani. Menag…

31 menit ago

MAKI Nilai Hukuman Harvey Moeis Harusnya 20 Tahun

JAKARTA - Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI) Boyamin Saiman menilai bahwa hukuman terhadap Harvey…

46 menit ago

Cek Pengumuman Kelulusan PPPK Tahap 1 Lewat SSCASN, Begini Caranya

Hasil seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) 2024 tahap 1 diumumkan secara bertahap mulai…

1 jam ago

Hasto Kristiyanto Tersangka KPK

JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan telah menetapkan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto sebagai…

1 jam ago