Selasa, 17 September 2024
Selasa, 17 September 2024
NewsEkobizJelang Puasa dan Idul Fitri Mendag Yakin Harga Cabai Perlahan Turun

Jelang Puasa dan Idul Fitri Mendag Yakin Harga Cabai Perlahan Turun

JAKARTA, HOLOPIS.COM – Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi meyakini harga cabai akan turun perlahan-lahan jelang bulan puasa dan Idul Fitri. Pasalnya, beberapa daerah produsen cabai yang sebelumnya mengalami kerusakan dan gagal panen sudah mulai panen.
Sebelumnya harga cabai bisa mencapai Rp140ribu perkilo, harga cabai malah lebih mahal ketimbang harga daging sapi yang hanya Rp120ribu perkilo. Lutfi mengungkapkan penyebab lonjakan harga cabai beberapa waktu belakangan dikarenakan menyusutnya pasokan sejumlah daerah, serta terlambatnya masa panen.
“Harganya naik turun karena belum panen raya, jadi panennya mundur sedikit karena hujan akhir tahun kemarin,” dikutip cnnindonesia.com, Jumat (19/3).
Menurut Lutfi, penyusutan stok juga disebabkan belum ada tempat penyimpanan yang cukup memadai untuk menjaga stok tetap awet dalam jangka panjang. Kementerian Perdagangan sendiri telah mengembangkan penggunaan teknologi Controlled Atmosphere Storage (CAS) yang dapat membuat komoditas sayur-sayuran lebih tahan lama. Namun, alat tersebut sementara ini baru berfungsi optimal untuk bawang putih dan bawang merah.
“Ini sudah jalan tapi dipakainya buat bawang, karena kalau pakai bawang, bawang merah terutama, ada penyusutannya. Tapi enggak banyak. Kalau cabai katanya bertahan memang. Tapi begitu dikeluarkan menyusut,” jelasnya.(Tri)

Temukan kami juga di Google News lalu klik ikon bintang untuk mengikuti. Atau kamu bisa follow WhatsaApp Holopis.com Channel untuk dapatkan update 10 berita pilihan dari redaksi kami.

Baca Juga

Prabowo Gibran 2024 - 2029
Ruang Mula

BERITA TERBARU

Lainnya
Related

IHSG Berpeluang Menguat, Cek Rekomendasi Sahamnya

Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan hari ini, Selasa (17/9), setelah libur panjang akhir pekan atau long weekend.

OJK Catat Total Kredit Berkelanjutan Perbankan Rp 1.959 Triliun

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan total kredit atau pembiayaan berkelanjutan Perbankan yang telah disalurkan hingga tahun 2023 mencapai Rp 1.959 triliun.

Pasar Modal Sepekan, Ada Pencatatan 1 Obligasi di BEI

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat kinerja pasar modal di Indonesia selama sepekan terakhir, atau selama periode 9 - 13 September 2024 mengalami peningkatan. Dimana pada periode tersebut, terdapat 1 pencatatan obligasi di pasar modal.

Asmindo Sebut Pembangunan IKN Jadi Berkah Bagi Industri Mebel

Program pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) membawa angin segar bagi para pelaku usaha, khususnya para pelaku Usaha Kecil Menegah (UKM) di industri mebel dan kerajinan dalam negeri.